Hari Liburan Idul Fitri 1442 Hijriah, Pengunjung Penuhi Objek Wisata di Kota Ternate

Sejumlah warga Ternate dan berbagai daerah lainnya di Maluku Utara memanfaatkan hari liburan Idul Fitri bersama keluarga dengan memenuhi berbagai lokasi objek wisata pantai maupun Watterboom Kayu Merah.

Ternate – Ratusan warga Ternate dan berbagai daerah lainnya di Maluku Utara (Malut) memanfaatkan hari liburan Idul Fitri 1442 Hijriah bersama keluarga dengan memenuhi sejumlah lokasi objek wisata pantai maupun Watterboom Kayu Merah. Salah seorang pengelola Watterboom Kayu Merah Ternate, Asriani, di Ternate, Minggu mengatakan, sejak pagi ratusan pengunjung memadati objek wisata Watterboom untuk menikmati liburan Idul Fitri 1442 Hijriah.

“Kami menawarkan total hemat bagi pengunjung, di mana per orang dikenai tariff Rp50 ribu, di mana manajemen memberikan diskon hingga 50 persen, tetapi saat memasuki objek wisata Watterboom pengunjung diwajibkan menggunakan masker dan cuci tangan, sebagai prosedur protokol kesehatan (prokes) guna menekan tingginya penyebaran COVID-19,” katanya.

Sedangkan, untuk objek wisata lainnya seperti Pantai Jikomalamo dan Pantai Sulamadaha juga dipenuhi pengunjung menikmati liburan Idul Fitri.

Salah seorang pengunjung objek wisata pantai, Risdan Kamal menyatakan, bersama-sama keluarga memanfaatkan waktu liburan Idul Fitri untuk menikmati objek wisata Pantai Sulamadaha.

Kendati para pengelola objek wisata pantai menyiapkan tempat cuci tangan maupun imbauan untuk menggunakan masker, tetapi masih terlihat warga yang datang tidak menggunakan masker, dalam upaya mencegah penyebaran COVID-19.

Sementara itu, Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Kota Ternate telah meminta agar pengelola objek wisata di daerah ini untuk mengantisipasi meningkatkan angka kunjungan wisata setelah perayaan Idul Fitri 1442 Hijriah.

Kepala Sekretaris Satgas COVID-19 Kota Ternate, M Arif Gani, mengemukakan, Kota Ternate masuk daerah terdampak, meskipun kasusnya aktif COVID-19 mengalami penurunan, tetapi intensif mengajak masyarakat agar patuh dan taat terhadap protokol kesehatan, terutama di tempat keramaian seperti objek wisata pantai.

Olehnya itu, pihaknya telah menyediakan 80 ribu masker guna mengantisipasi tempat keramaian seperti objek wisata maupun sarana ibadah.

Dia juga mengimbau masyarakat agar patuh terhadap protokol kesehatan membaik, terutama saat berburu takjil terjadi kerumunan, tetapi masyarakat menggunakan masker dan ini menekan tingginya angka penularan COVID-19.

Pihaknya mengakui, masyarakat Ternate saat ini telah sadar dan patuh dalam penggunaan masker di tempat umum, sehingga dengan kepatuhan ini, maka dampak penularan virus COVID-19 bakal diminimalisir. (Ant)